Selasa, 29 Maret 2011

teori bahasa iklan

BAHASA IKLAN DAN PENGARUHNYA
TERHADAP MASYARAKAT

RINGKASAN
Iklan merupakan media promosi bagi kalangan yang ingin menginformasikan antara lain, barang ide, dan jasa. Untuk menyampaikan informasi atau pesan dalam iklan, digunakan bahasa. Penggunaan bahasa dalam iklan bertujuan untuk mempengaruhi pembaca atau pendengar. Dengan demikian, pembuat semenarik mungkin sehingga tujuan atau fungsi persuasif dapat dicapai.
Pada kesempatan ini akan dibahas bahasa iklan dari segi strukturnya. Struktur bahasa yang dibahas dikelompokkan berdasarkan tataran bahasa yakni; frase, klausa dan kalimat. Setiap tataran akan dibahas struktur dan maknanya. Dia samping itu, dibahas juga informasi dan maksud yang disampaikan oleh iklan. Karena penelitian ini dirancang untuk pada tahun kedua, pengaruh iklan terhadap masyarakat dibahas pada tahun kedua.
Pembahasan terhadap bahasa iklan sudah pernah dilakukan yaitu pada tahun 2003 dan tahun 2006. Pada tahun 2003 dibahas masalah kolusi dan koherensi teks iklan. Selanjutnya, pada tahun 2006 dibahas struktur kalimat dan fungsi bahasa pada teks iklan. Untuk kesempurnaan penelitian, dilanjutkan pembahasan pada struktur frase, klausa dan kalimat pada teks iklan di media cetak maupun media elektronik.
Teori yang digunakan untuk menjelaskan masalah yang telah diuraikan adalah gabungan beberapa teori yang saling melengkapi sehingga masalah dapat dijelaskan dengan rinci. Teori-teori tersebut menyangkut instruktur bahasa. Teori struktur bahasa yang digunakan antara lain ; frase, klausa, dan kalimat. Teori tentang frase digunakan pendapat Aliva (1991), Ramlan (1996), dan Parera (1993). Teori tentang klausa digunakan pendapat Ramlan (1996) dan Arifin (2008). Selanjutnya, teori tentang kalimat digunakan pendapat Ramlan (1996), dan Arifin (2008) Pembahasan informasi dan maksud yang disampaikan iklan digunakan pendapat Leech dalam Djajasudarman (1993), Chaer (2002), dan Wijana (2008).
Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan struktur bahasa dalam teks iklan dan informasi maksud yang disampaikan oleh teks iklan. Hasil penelitian ini dapat bermanfaat bagi mahasiswa fakultas sastra sebagai referensi.
Dalam upaya memecahkan masalah dilakukan tahap-tahao penelitian secara berurutan. Tahap penyediaan data digunakan metode simak dengan teknik rekan dan catat. Tahap penganalisisan data digunakan metode padan dan distribusional atau agih. Kemudian, tahap penyajian hasil analisis digunakan metode formal dan informal.
Berdasarkan hasil analisi, bahasa dalam iklan dapat dijelaskan berdasarkan tataran bahasa yaitu frase, klausa, dan kalimat. Frase dalam teks iklan ada dua tipe yaitu frase endosentris dan eksosentris. Frase endosentris dapat dibedakan menjadi eksosntris. Frase endosentris dapat dibedakan menjadi endosentris yang koordinatif, endosentris yang atributif dan endosentris yang apositif. Selanjutnya frase eksosentris dapat dibedakan menjadi eksosentris yang direktif preposional, dan yang nondirektid. Klausa adalah teks iklan berdasarkan kategori, kata atau frase yang menduduki P ada dua jenis yaitu klausa verbal dan klausa nonverbal. Klausa verbal terdiri atas klausa transitif dan verbal intransitif. Sebaliknya, klausa nonverbal terdiri atas lima jenis yaitu ; klausa adjektif, klausa nominal, klausa numeral, kalusa depan, dan klausa eknatif. Kalimat dalam teks iklan berdasarkan jumlah klausa pembentukan kalimat terdiri atas kalimat tunggal dan kalimat majemuk. Informasi yang disampaikan melalui teks iklan adalah membeikan penjelasan tentang barang yang dipromosikan. Sebaliknya, maksud yang disampaikan adalah pemujian dan pengajakan terhadap hal yang dipromosikan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar